Indragirione.co, - Tentunya lelaki bernama Usman asal orang Sungai Tohor, Kecamatan Tebingtinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau tidak asing didengar oleh Masyarakat Meranti tentunya.
Pasalnya, lelaki tua ini sudah menjadi kebiasaan untuk mencari uang dengan cara menjual Tikar Pandan. Diketahui Riaulink.com dilapangan, memang Bapak Usman ini memiliki tekat dan niat yang tidak pernah rapuh dalam mencari pundi-pundi rupiah dengan cara menjual tikar pandan.
Memang sebelumnya, lelaki yang memiliki kekurangan ini (Keterbatasan Penglihatannya, red) memiliki niat yang tulus sejak dirinya berumur 10 tahun berjualan tikar hingga sekarang berumur 75 tahun yang sehari-hari nya berjualan tikar di simpang Masjid Mujahidin dan Samping Lapangan Gelora Selatpanjang.
Berkat kegigihan dan tekat yang kuat tidak menjadi alasan dirinya untuk bermalas, walaupun usianya sudah mencapai senja, namun keberhasilan dirinya selama ini meraih pundi-pundi rupiah membuat dirinya berhasil dalam mengumpulkan dana tanpa Meminta-minta demi tekat dan niatnya untuk melaksanakan Umroh ke Mekkah menjadi tamu Agung Allah SWT.
Lanjut cerita, bukan anak dan keluarganya tidak peduli namun pak usman semangat dan tekad nya sangat kuat sehingga tidak mampu di larang oleh keluarganya dari umur 10 tahun hingga 75 tahun masih berjualan tikar pandan di tepi jalan tanpa meminta - minta.
Insyallah tepat pada tanggal 16 Januari 2020 beliau akan berangkat ke Mekkah untuk melaksanakan umroh menjadi tamu Agung Allah SWT.
Singkat cerita, Pak usman ini sangat rendah hati dan dengan keterbatasan penglihatannya beliau tidak pernah meninggalkan Sholat, bahkan sebelum Azan berkumandang beliau sudah berada di Masjid serta semangat dan tekadnya yang sangat mulia sehingga bisa berangkat ke mekkah dengan uang yang halal dan hasil keringatnya sendiri.
Dari cerita singkat ini, tentunya tidak Smua orang bisa seperti beliau ada uang belum tentu ada niat, ada niat belum tentu ada uang apalagi di umur yang sudah senja dan keterbatasan dalam melihat dunia.