Disdik Inhil Gelar FGD Integrasi Pembelajaran Mangrove pada Kurikulum Merdeka Jenjang SD dan SMP

Rabu, 29 Mei 2024

Disdik Inhil gelar FGD Integrasi Pembelajaran Mangrove pada Kurikulum Merdeka Jenjang SD dan SMP

INDRAGIRIONE.COM,INHIL -  Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir  gelar FGD Integrasi Pembelajaran Mangrove pada Kurikulum Merdeka  Jenjang satuan pendidikan sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Hotel Harmona INN Tembilahan 28 s/d 29 Mei 2024.


Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir melalui sekretaris Dinas Pendidikan H. Ahmad Khusairi  menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) melalui kegiatan FGD integrasi Pembelajaran Mangrove pada kurikulum merdeka jenjang satuan pendidikan sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).

"Kabupaten Indragiri Hilir merupakan daerah berbatasan dengan  pesisir dan bersentuhan langsung dengan ekosistem Mangrove, untuk itu Dinas Pendidikan kabupaten Indragiri hilir  juga telah membentuk tim pengembang melalui Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indargiri Hilir Nomor : KPTS. 355/Disdik/IV/2024 tentang pembentukan Tim Integrasi Pembelajaran Gambut dan Mangrove Pada Kurikulum Merdeka Jenjang Satuan Pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

H. Ahmad Khusairi mengharapkan, tim ini dapat melaksanakan dan menyusun modul yang berkaitan dengan mangrove sehingga pembelajaran terkait lingkungan dapat diterapkan di sekolah-sekolah yang bersentuhan dengan lokasi ekosistem mangrove dan tentunya menjadi pembelajaran yang cukup penting untuk dipahami oleh anak-anak usia dini di Kabupaten yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir.

Kepala Kelompok Kerja  Edukasi dan Sosialisasi BRGM yang diwakili oleh Bapak Budiyanto S.Hut selaku Kasubpokja  Sosialisasi dan Pelatihan melalui arahnya menyampaikan  terima kasih atas dukungan Pemkab Inhil dan dinas Pendidikan atas dibentuk nya tim integrasi sehingga  diharapkan tim ini nantinya bisa bersama-sama menyusun modul pembelajaran  jenjang satuan pendidikan tingkat  Sekolah Dasar dan SMP serta menerapkan di sekolah yang ada di Kabupaten Indargiri Hilir.

"Kami berharap  peserta didik dapat lebih teredukasi sejak dini tentang pentingnya mejaga lingkungan terutama mangrove yang ada disekitar mereka. BRGM juga terus mendorong masyarakat untuk peduli atas lingkungan khususnya ekosistem mangrove yg berada di wilayah pesisir di provinsi Riau.


Dikatakannya," Kegiatan yang berlangsung sejak tanggal 28-29 mei 2024 bertempat di hotel Harmona Inn Tembilahan di fasilitasi oleh Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) Republik Indonesia Melaksanakan Focus Group Discussion  (FGD) bagi peserta yang merupakan perwakilan dari Kepala Sekolah, Pengawas, Guru, yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir.


Kegiatan FGD ini juga turut dihadiri Kepala Sub Kelompok Kerja Sosialisasi dan Pelatihan Budiyanto, S.Hut dan anggota BRGM lainnya, Sekretaris Dinas Pendidikan, dan staf Disdik,perwakilan dari BAPEDALITBANG, Perwakilan dari Dinas Perikanan,  pusat Studi Gambut dan Mangrove Universitas Muhamadiyah Riau ( UMRI) Hadi Purwanto, Fasilitator Sekolah Penggerak Dr. Syahtriatna.D,M.Kom, perwakilan UPTD KPH Mandah, serta dari NGO Yayasan Mitra Insani, Yayasan Hutan Biru dan Yayasan Bangun Desa Payung Nageri (BPDN).