Pilihan
Abdul Wahid Cagubri Muda yang merakyat ?? Begini pandangan masyarakat
Dibaca : 6956 Kali
Puluhan Karyawan Kembali Tuntut Tunggakan Gaji PT ASI PKS Kempas
Dibaca : 3571 Kali
Pj Bupati Inhil Rombak Birokrasi Saat Pemilu 2024, Terkait Politik?
Dibaca : 1927 Kali
Ponpes Modern Al Azkiya Pengalihan Peringati Hari Santri Nasional dengan Upacara
Indragirione.com,- Pondok Pesantren (Ponpes) modern Al Azkiya Desa Pengalihan Kecamatan Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau memperingati Hari Santri Nasional dengan mengadakan upacara, Selasa (22/10/2019).
Dalam upacara tersebut Kepala Madrasah Aliyah Pondok Pesantren modern Al Azkiya, Ustadz Nur Ali S Pd selaku Pembina Upacara.
Penyampaian amanat, Ustdz Nur Ali mengatakan menjadi santri itu berat, banyak cobaan dan godaan besar, dari semua itu kita harus bertahan, dengan harapan bisa melanjutkan cita-cita agama islam kedepannya.
"Bahwa bukan santri kalau tidak pernah mengalami yang namanya gatal-gatal, semoga dengan pengalaman itu menjadi penyemangat, dan saksi dimata Allah SWT," ujarnya
Ustadz Nur Ali juga mengatakan untuk menjadi santri yang sukses harus punya lima (5) tangan, dalam artian menurutnya, harus banyak kaki tangan harus aktif, kedua, Buah tangan, ketiga perbanyak mengangkat tangan (do'a), keempat ringan tangan (Suka menolong), kelima Suratan tangan (Takdir).
Pada kesempatan itu pula Ustadz Nur Ali menyampaikan pesan pimpinan Ponpes Modern Al Azkiya Desa Pengalihan kepada para santriwan dan santriwati.
"Jangan bangga dan sombong jadi santri, perbanyak rasa syukur walau dalam kondisi apapun, santri juga harus bersabar karena setiap sudut pesantren akan menjadi saksi dihadapan Allah SWT, serta jangan minder karena para santri itu keren," ujar Pimpinan ponpes melalui Ustadz Nur Ali. (fs)
Dalam upacara tersebut Kepala Madrasah Aliyah Pondok Pesantren modern Al Azkiya, Ustadz Nur Ali S Pd selaku Pembina Upacara.
Penyampaian amanat, Ustdz Nur Ali mengatakan menjadi santri itu berat, banyak cobaan dan godaan besar, dari semua itu kita harus bertahan, dengan harapan bisa melanjutkan cita-cita agama islam kedepannya.
"Bahwa bukan santri kalau tidak pernah mengalami yang namanya gatal-gatal, semoga dengan pengalaman itu menjadi penyemangat, dan saksi dimata Allah SWT," ujarnya
Ustadz Nur Ali juga mengatakan untuk menjadi santri yang sukses harus punya lima (5) tangan, dalam artian menurutnya, harus banyak kaki tangan harus aktif, kedua, Buah tangan, ketiga perbanyak mengangkat tangan (do'a), keempat ringan tangan (Suka menolong), kelima Suratan tangan (Takdir).
Pada kesempatan itu pula Ustadz Nur Ali menyampaikan pesan pimpinan Ponpes Modern Al Azkiya Desa Pengalihan kepada para santriwan dan santriwati.
"Jangan bangga dan sombong jadi santri, perbanyak rasa syukur walau dalam kondisi apapun, santri juga harus bersabar karena setiap sudut pesantren akan menjadi saksi dihadapan Allah SWT, serta jangan minder karena para santri itu keren," ujar Pimpinan ponpes melalui Ustadz Nur Ali. (fs)
Tulis Komentar